Selasa, 04 April 2017

MATEMATIKA (Ukuran Pemusatan Data)

Ukuran pemusatan adalah sembarang ukuran yang menunjukkan pusat segugus data, yang telah diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar atau sebaliknya dari yang terbesar sampai yang terkecil. Salah satu kegunaan dari ukuran pemusatan data adalah untuk membandingkan dua (populasi) atau contoh, karena sangat sulit untuk membandingkan masing-masing anggota dari masing-masing anggota populasi atau masing-masing anggota data contoh. Nilai ukuran pemusatan ini dibuat sedemikian sehingga cukup mewakili seluruh nilai pada data yang bersangkutan.

Ukuran pemusatan yang paling banyak digunakan adalah median, mean, dan modus. Masing-masing dari ukuran pemusatan data tersebut memiliki kekurangan. Nilai tengah akan sangat dipengaruh nilai pencilan. Median terlalu bervariasi untuk dijadikan parameter populasi. Sedangkan modus hanya dapat diterapkan dalam data dengan ukuran yang besar.

Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ukuran_pemusatan_data

IPA (Hukum Newton)

Hukum gerak Newton adalah tiga hukum fisika yang menjadi dasar mekanika klasik. Hukum ini menggambarkan hubungan antara gaya yang bekerja pada suatu benda dan gerak yang disebabkannya. Hukum ini telah dituliskan dengan pembahasaan yang berbeda-beda selama hampir 3 abad,[1] dan dapat dirangkum sebagai berikut:

    Hukum Pertama: setiap benda akan memiliki kecepatan yang konstan kecuali ada gaya yang resultannya tidak nol bekerja pada benda tersebut.[2][3][4] Berarti jika resultan gaya nol, maka pusat massa dari suatu benda tetap diam, atau bergerak dengan kecepatan konstan (tidak mengalami percepatan). Hal ini berlaku jika dilihat dari kerangka acuan inersial.
    Hukum Kedua: sebuah benda dengan massa M mengalami gaya resultan sebesar F akan mengalami percepatan a yang arahnya sama dengan arah gaya, dan besarnya berbanding lurus terhadap F dan berbanding terbalik terhadap M. atau F=Ma. Bisa juga diartikan resultan gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan turunan dari momentum linear benda tersebut terhadap waktu.
    Hukum Ketiga: gaya aksi dan reaksi dari dua benda memiliki besar yang sama, dengan arah terbalik, dan segaris. Artinya jika ada benda A yang memberi gaya sebesar F pada benda B, maka benda B akan memberi gaya sebesar –F kepada benda A. F dan –F memiliki besar yang sama namun arahnya berbeda. Hukum ini juga terkenal sebagai hukum aksi-reaksi, dengan F disebut sebagai aksi dan –F adalah reaksinya.

Ketiga hukum gerak ini pertama dirangkum oleh Isaac Newton dalam karyanya Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica, pertama kali diterbitkan pada 5 Juli 1687.[5] Newton menggunakan karyanya untuk menjelaskan dan meniliti gerak dari bermacam-macam benda fisik maupun sistem.[6] Contohnya dalam jilid tiga dari naskah tersebut, Newton menunjukkan bahwa dengan menggabungkan antara hukum gerak dengan hukum gravitasi umum, ia dapat menjelaskan hukum pergerakan planet milik Kepler.

HUKUM NEWTON 1

    Hukum I: Setiap benda akan mempertahankan keadaan diam atau bergerak lurus beraturan, kecuali ada gaya yang bekerja untuk mengubahnya.[11]

Hukum ini menyatakan bahwa jika resultan gaya (jumlah vektor dari semua gaya yang bekerja pada benda) bernilai nol, maka kecepatan benda tersebut konstan.

Artinya :

    Sebuah benda yang sedang diam akan tetap diam kecuali ada resultan gaya yang tidak nol bekerja padanya.
    Sebuah benda yang sedang bergerak, tidak akan berubah kecepatannya kecuali ada resultan gaya yang tidak nol bekerja padanya.

Hukum pertama newton adalah penjelasan kembali dari hukum inersia yang sudah pernah dideskripsikan oleh Galileo. Dalam bukunya Newton memberikan penghargaan pada Galileo untuk hukum ini. Aristoteles berpendapat bahwa setiap benda memilik tempat asal di alam semesta: benda berat seperti batu akan berada di atas tanah dan benda ringan seperti asap berada di langit. Bintang-bintang akan tetap berada di surga. Ia mengira bahwa sebuah benda sedang berada pada kondisi alamiahnya jika tidak bergerak, dan untuk satu benda bergerak pada garis lurus dengan kecepatan konstan diperlukan sesuatu dari luar benda tersebut yang terus mendorongnya, kalau tidak benda tersebut akan berhenti bergerak. Tetapi Galileo menyadari bahwa gaya diperlukan untuk mengubah kecepatan benda tersebut (percepatan), tetapi untuk mempertahankan kecepatan tidak diperlukan gaya. Sama dengan hukum pertama Newton : Tanpa gaya berarti tidak ada percepatan, maka benda berada pada kecepatan konstan.

HUKUM NEWTON 2

Hukum kedua menyatakan bahwa total gaya pada sebuah partikel sama dengan banyaknya perubahan momentum linier p terhadap waktu :

    F = d p d t = d ( m v ) d t , {\displaystyle \mathbf {F} ={\frac {\mathrm {d} \mathbf {p} }{\mathrm {d} t}}={\frac {\mathrm {d} (m\mathbf {v} )}{\mathrm {d} t}},} {\displaystyle \mathbf {F} ={\frac {\mathrm {d} \mathbf {p} }{\mathrm {d} t}}={\frac {\mathrm {d} (m\mathbf {v} )}{\mathrm {d} t}},}

Karena hukumnya hanya berlaku untuk sistem dengan massa konstan,[13][14][15] variabel massa (sebuah konstan) dapat dikeluarkan dari operator diferensial dengan menggunakan aturan diferensiasi. Maka,

    F = m d v d t = m a , {\displaystyle \mathbf {F} =m\,{\frac {\mathrm {d} \mathbf {v} }{\mathrm {d} t}}=m\mathbf {a} ,} {\displaystyle \mathbf {F} =m\,{\frac {\mathrm {d} \mathbf {v} }{\mathrm {d} t}}=m\mathbf {a} ,}

Dengan F adalah total gaya yang bekerja, m adalah massa benda, dan a adalah percepatan benda. Maka total gaya yang bekerja pada suatu benda menghasilkan percepatan yang berbanding lurus.

Massa yang bertambah atau berkurang dari suatu sistem akan mengakibatkan perubahan dalam momentum. Perubahan momentum ini bukanlah akibat dari gaya. Untuk menghitung sistem dengan massa yang bisa berubah-ubah, diperlukan persamaan yang berbeda.

Sesuai dengan hukum pertama, turunan momentum terhadap waktu tidak nol ketika terjadi perubahan arah, walaupun tidak terjadi perubahan besaran. Contohnya adalah gerak melingkar beraturan. Hubungan ini juga secara tidak langsung menyatakan kekekalan momentum: Ketika resultan gaya yang bekerja pada benda nol, momentum benda tersebut konstan. Setiap perubahan gaya berbanding lurus dengan perubahan momentum tiap satuan waktu.

Hukum kedua ini perlu perubahan jika relativitas khusus diperhitungkan, karena dalam kecepatan sangat tinggi hasil kali massa dengan kecepatan tidak mendekati momentum sebenarnya.
ImpulsSunting

Impuls J muncul ketika sebuah gaya F bekerja pada suatu interval waktu Δt, dan dirumuskan sebagai[16][17]

    J = ∫ Δ t F d t . {\displaystyle \mathbf {J} =\int _{\Delta t}\mathbf {F} \,\mathrm {d} t.} {\displaystyle \mathbf {J} =\int _{\Delta t}\mathbf {F} \,\mathrm {d} t.}

Impuls adalah suatu konsep yang digunakan untuk menganalisis tumbukan.[18]
Sistem dengan massa berubahSunting

Sistem dengan massa berubah, seperti roket yang bahan bakarnya digunakan dan mengeluarkan gas sisa, tidak termasuk dalam sistem tertutup dan tidak dapat dihitung dengan hanya mengubah massa menjadi sebuah fungsi dari waktu di hukum kedua.[14] Alasannya, seperti yang tertulis dalam An Introduction to Mechanics karya Kleppner dan Kolenkow, adalah bahwa hukum kedua Newton berlaku terhadap partikel-partikel secara mendasar.[15] Pada mekanika klasik, partikel memiliki massa yang konstant. Dalam kasus partikel-partikel dalam suatu sistem yang terdefinisikan dengan jelas, hukum Newton dapat digunakan dengan menjumlahkan semua partikel dalam sistem:

    F t o t a l = M a p m {\displaystyle \mathbf {F} _{\mathrm {total} }=M\mathbf {a} _{\mathrm {pm} }} {\displaystyle \mathbf {F} _{\mathrm {total} }=M\mathbf {a} _{\mathrm {pm} }}

dengan Ftotal adalah total gaya yang bekerja pada sistem, M adalah total massa dari sistem, dan apm adalah percepatan dari pusat massa sistem.

Sistem dengan massa yang berubah-ubah seperti roket atau ember yang berlubang biasanya tidak dapat dihitung seperti sistem partikel, maka hukum kedua Newton tidak dapat digunakan langsung. Persamaan baru digunakan untuk menyelesaikan soal seperti itu dengan cara menata ulang hukum kedua dan menghitung momentum yang dibawa oleh massa yang masuk atau keluar dari sistem:[13]

    F + u d m d t = m d v d t {\displaystyle \mathbf {F} +\mathbf {u} {\frac {\mathrm {d} m}{\mathrm {d} t}}=m{\mathrm {d} \mathbf {v} \over \mathrm {d} t}} {\displaystyle \mathbf {F} +\mathbf {u} {\frac {\mathrm {d} m}{\mathrm {d} t}}=m{\mathrm {d} \mathbf {v} \over \mathrm {d} t}}

dengan u adalah kecepatan dari massa yang masuk atau keluar relatif terhadap pusat massa dari objek utama. Dalam beberapa konvensi, besar (u dm/dt) di sebelah kiri persamaan, yang juga disebut dorongan, didefinisikan sebagai gaya (gaya yang dikeluarkan oleh suatu benda sesuai dengan berubahnya massa, seperti dorongan roket) dan dimasukan dalam besarnya F. Maka dengan mengubah definisi percepatan, persamaan tadi menjadi

    F = m a . {\displaystyle \mathbf {F} =m\mathbf {a} .} {\displaystyle \mathbf {F} =m\mathbf {a} .}

SejarahSunting

Hukum kedua Newton dalam bahasa aslinya (latin) berbunyi:

    Lex II: Mutationem motus proportionalem esse vi motrici impressae, et fieri secundum lineam rectam qua vis illa imprimitur.

Diterjmahkan dengan cukup tepat oleh Motte pada tahun 1729 menjadi:

    Law II: The alteration of motion is ever proportional to the motive force impress'd; and is made in the direction of the right line in which that force is impress'd.

Yang dalam Bahasa Indonesia berarti:

    Hukum Kedua: Perubahan dari gerak selalu berbanding lurus terhadap gaya yang dihasilkan / bekerja, dan memiliki arah yang sama dengan garis normal dari titik singgung gaya dan benda.

HUKUM NEWTON 3

Hukum ketiga : Untuk setiap aksi selalu ada reaksi yang sama besar dan berlawanan arah: atau gaya dari dua benda pada satu sama lain selalu sama besar dan berlawanan arah. ”

Benda apapun yang menekan atau menarik benda lain mengalami tekanan atau tarikan yang sama dari benda yang ditekan atau ditarik. Kalau anda menekan sebuah batu dengan jari anda, jari anda juga ditekan oleh batu. Jika seekor kuda menarik sebuah batu dengan menggunakan tali, maka kuda tersebut juga "tertarik" ke arah batu: untuk tali yang digunakan, juga akan menarik sang kuda ke arah batu sebesar ia menarik sang batu ke arah kuda.

Hukum ketiga ini menjelaskan bahwa semua gaya adalah interaksi antara benda-benda yang berbeda,[20] maka tidak ada gaya yang bekerja hanya pada satu benda. Jika benda A mengerjakan gaya pada benda B, benda B secara bersamaan akan mengerjakan gaya dengan besar yang sama pada benda A dan kedua gaya segaris. Seperti yang ditunjukan di diagram, para peluncur es (Ice skater) memberikan gaya satu sama lain dengan besar yang sama, tetapi arah yang berlawanan. Walaupun gaya yang diberikan sama, percepatan yang terjadi tidak sama. Peluncur yang massanya lebih kecil akan mendapat percepatan yang lebih besar karena hukum kedua Newton. Dua gaya yang bekerja pada hukum ketiga ini adalah gaya yang bertipe sama. Misalnya antara roda dengan jalan sama-sama memberikan gaya gesek.

Secara sederhananya, sebuah gaya selalu bekerja pada sepasang benda, dan tidak pernah hanya pada sebuah benda. Jadi untuk setiap gaya selalu memiliki dua ujung. Setiap ujung gaya ini sama kecuali arahnya yang berlawanan. Atau sebuah ujung gaya adalah cerminan dari ujung lainnya.

Secara matematis, hukum ketiga ini berupa persamaan vektor satu dimensi, yang bisa dituliskan sebagai berikut. Asumsikan benda A dan benda B memberikan gaya terhadap satu sama lain.

    ∑ F a , b = − ∑ F b , a {\displaystyle \sum \mathbf {F} _{a,b}=-\sum \mathbf {F} _{b,a}} {\displaystyle \sum \mathbf {F} _{a,b}=-\sum \mathbf {F} _{b,a}}

Dengan

    Fa,b adalah gaya-gaya yang bekerja pada A oleh B, dan
    Fb,a adalah gaya-gaya yang bekerja pada B oleh A.

Newton menggunakan hukum ketiga untuk menurunkan hukum kekekalan momentum,[21] namun dengan pengamatan yang lebih dalam, kekekalan momentum adalah ide yang lebih mendasar (diturunkan melalui teorema Noether dari relativitas Galileo dibandingkan hukum ketiga, dan tetap berlaku pada kasus yang membuat hukum ketiga newton seakan-akan tidak berlaku. Misalnya ketika medan gaya memiliki momentum, dan dalam mekanika kuantum.

Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Hukum_gerak_Newton

IPA (Seleksi Alam)

Seleksi alam yang dimaksud dalam teori evolusi adalah teori bahwa makhluk hidup yang tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya lama kelamaan akan punah. Yang tertinggal hanyalah mereka yang mampu beradaptasi dengan lingkungannya. Dan sesama makhluk hidup akan saling bersaing untuk mempertahankan hidupnya.

Contoh seleksi alam misalnya yang terjadi pada ngengat biston betularia. Ngengat biston betularia putih sebelum terjadinya revolusi industri jumlahnya lebih banyak daripada ngengat biston betularia hitam. Namun setelah terjadinya revolusi industri, jumlah ngengat biston betularia putih lebih sedikit daripada ngengat biston betularia hitam. Ini terjadi karena ketidakmampuan ngengat biston betularia putih untuk beradaptasi dengan lingkungan yang baru. Pada saat sebelum terjadinya revolusi di Inggris, udara di Inggris masih bebas dari asap industri, sehingga populasi ngengat biston betularia hitam menurun karena tidak dapat beradaptsi dengan lingkungannya. namun setelah revolusi industri, udara di Inggris menjadi gelap oleh asap dan debu industri, sehingga populasi ngengat biston betularia putih menurun karena tidak dapat beradaptasi dengan lingkungan, akibatnya mudah ditangkap oleh pemangsanya.

Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Seleksi_alam

Latar Belakang Terjadinya Pengembalian Irian Barat

Latar Belakang Terjadinya Perjuangan Mengembalikan Irian Barat

       "Sedumuk bathuk senyari bumi" inilah pepatah orang Jawa dalam mempertahankan hak atas tanahnya, demikian juga terhadap wilayah Irian Barat yang masih dikuasai Belanda maka bangsa Indonesia berjuang sampai titik darah penghabisan untuk merebut Irian Barat dari Kolonial Belanda.

      Masih ingatkah kalian tentang Konferensi Meja Bundar (KMB) ? Salah satu keputusan KMB menyatakan bahwa status Irian Barat akan ditunda setahun sesudah pengakuan kedaulatan. Namun dari keputusan ini terjadi perbedaan penafsiran antara pihak Indonesia dengan Belanda. Pihak Indonesia menafsirkan setahun setelah KMB, Belanda akan menyerahkan Irian Barat sedangkan Pihak Belanda menafsirkan bahwa masalah Irian Barat akan diselesaikan dengan cara perudingan. Setahun setelah pengakuan kedaulatan, ternyata tidak ada titik terang mengenai status Irian Barat. Itulah sebabnya bangsa Indonesia dengan berbagai upaya terus berjuang untuk merebut Irian Barat.

Dalam perjuangan merebut Irian Barat ditempuh beberapa jalur :

    JALUR DIPLOMASI / PERUNDINGAN

Upaya yang dilakukan :
1. Tanggal 4 Desember 1950 diadakan konferensi Uni Indonesia-Belanda.

2. Pada tahun 1954 Indonesia mengajukan masalah Irian Barat dalam sidang PBB.                                    Namun mengalami kegagalan karena tidak memperoleh dukungan yang kuat.
                                   
3. Memutuskan hubungan diplomatik dengan Belanda pada tanggal 17 Agustus 1960.

    JALUR KONFRONTASI / PERLAWANAN

    Jalur Politik

Upaya yang dilakukan :
1. Pda tahun 1956 secara sepihak Indonesia membatalkan hasil KMB yang dikukuhkan dalam UU No. 13 tahun 1956.
                                  
2. 17 Agustus 1956 pemerintah Indonesia membentuk Pro insi Irian Barat dengan ibu kotanya  Soa Siu.
                                   
3. Pada tanggal 4 Januari 1958 pemerintah membentuk Front Nasional Pembebasan Irian Barat (FNPBI) untuk mengerahkan masa dalam upaya pembebasan Irian Barat.
    
      2. Jalur Ekonomi

Upaya yang dilakukan :
1. Nasionalisasi de Javasche bank menjadi bank Indonesia tahun 1951.
                                   
2. Pemerintah Belanda melarang maskapai penerbangan Belanda (KLM) melakukan penerbangan dan pendaratan di wilayah Indonesia.
                                   
3. Pemerintah Indonesia melarang terbitan berbahasa Belanda.                                     
                                   
4. Pemogokan buruh secara total pada perusahaan Belanda di Indonesia yang memuncak pada tanggal 2 Desember 1957.

Sumber : http://latarbelakangpengembalianirianbarat.blogspot.co.id/2013/04/latar-belakang-terjadinya-perjuangan.html?m=1

Pengertian Bela Negara

Sebagai warga Negara Indonesia kita wajib untuk membela Negara kita dari setiap ancaman. Indonesia telah merdeka, tugas kita sekarang yaitu mengisi kemerdekaan.

Warisan dari pendiri bangsa ini yaitu Pancasila dan Undang-Undang Dasar harus kita jadikan pedoman dalam mengisi kemerdekaan ini.

A. Pengertian Bela Negara

    Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku warga negara yang dilakukan secara teratur, menyeluruh, dan terpadu serta dijiwai oleh kecintaan kepada NKRI berdasarkan pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup Bangsa dan Negara.

Dasar hukum undang-undang tentang upaya bela negara yaitu:

    Pasal 27 ayat (3) UUD 1945 menyatakan bahwa semua warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
    Pasal 30 ayat (1) UUD 1945 menyatakan bahwa tiap-tiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.

B. Fungsi dan Tujuan Bela Negara
Tujuan bela negara, diantaranya:

    Mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan negara
    Melestarikan budaya
    Menjalankan nilai-nilai pancasila dan UUD 1945
    Berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.
    Menjaga identitas dan integritas bangsa/ negara

Sedangkan fungsi bela negara, diantaranya:

    Mempertahankan Negara dari berbagai ancaman;
    Menjaga keutuhan wilayah negara;
    Merupakan kewajiban setiap warga negara.
    Merupakan panggilan sejarah;

C. Manfaat Bela Negara
Berikut ini beberapa manfaat yang didapatkan dari bela negara:

    Membentuk sikap disiplin waktu,aktivitas,dan pengaturan kegiatan lain.
    Membentuk jiwa kebersamaan dan solidaritas antar sesama rekan seperjuangan.
    Membentuk mental dan fisik yang tangguh.
    Menanamkan rasa kecintaan pada Bangsa dan Patriotisme sesuai dengan kemampuan diri.
    Melatih jiwa leadership dalam memimpin diri sendiri maupun kelompok.
    Membentuk Iman dan Taqwa pada Agama yang dianut oleh individu.
    Berbakti pada orang tua, bangsa, agama.
    Melatih kecepatan, ketangkasan, ketepatan individu dalam melaksanakan kegiatan.
    Menghilangkan sikap negatif seperti malas, apatis, boros, egois, tidak disiplin, .
    Membentuk perilaku jujur, tegas, adil, tepat, dan kepedulian antar sesama.

Contoh bela negara dalam kehidupan sehari-hari di zaman sekarang di berbagai lingkungan:

    Menciptakan suasana rukun, damai, dan harmonis dalam keluarga. (lingkungan keluarga)
    Membentuk keluarga yang sadar hukum (lingkungan keluarga)
    Meningkatkan iman dan takwa dan iptek (lingkungan sekolah)
    Kesadaran untuk menaati tata tertib sekolah (lingkungan sekolah)
    Menciptakan suasana rukun, damai, dan aman dalam masyarakat (lingkungan masyarakat)
    Menjaga keamanan kampung secara bersama-sama (lingkungan masyarakat)
    Mematuhi peraturan hukum yang berlaku (lingkungan negara)
    Membayar pajak tepat pada waktunya (lingkungan negara)

Itulah penjelasan bela negara dengan fungsi dan tujuan mengapa bela negara dilakukan, semoga dengan melakukan hal itu manfaat nya bisa kamu rasakan.

Untuk nilai, prinsip, dan komponen bela negara insyaAllah akan Yuksinau.com bahas pada artikel berikut nya. Semangat belajar!

Referensi:
http://kr33z.xtgem.com/pengertian%20bela%20negara
http://brainly.co.id/tugas/368218
http://www.kitapunya.net/2015/06/pengertian-dasar-hukum-dan-prinsip-bela-negara.html https://akhinanaufal.wordpress.com/2016/07/15/manfaat-bela-negara/
http://ppkn-smp.blogspot.co.id/2015/12/contoh-bela-negara-dalam-kehidupan.html
http://www.yuksinau.com/2016/08/pengertian-tujuan-fungsi-manfaat-bela-negara.html?m=1

Qanaah Dan Tasamuh

Pengertian Perilaku Qanaah dan Tasamuh beserta contohnya

A. Qana’ah
1. Pengertian qana’ah
Qana’ah adalah sikap rela menerima dan merasa cukup atas hasil yang diusahakannya serta menjauhkan diri dari dari rasa tidakpuas dan perasaan kurang. Orang yang memiliki sifat qana’ah memiliki pendirian bahwa apa yang diperoleh atau yang ada didirinya adalah kehendak allah .

Contoh perilaku qanaah:
1. Menerima lapang dada hasil ujian.

2. Tetap belajar dengan giat meskipun mendapat nilai jelek.
3. Menerima dengan ikhlas hasil rizki yang diberikan oleh Allah.
4. Tidak mengeluhkan uang yang diberikan orang tua.
5. Berusaha sekuat kuatnya dan menerima hasilnya.

B. Toleransi/Tasamuh
1. Pengertian toleransi
Toleransi adalah sikap menghormati orang lain untuk melaksanakan hak-haknya. Toleransi hanya sebatas hubungan manusia dengan manusia dan tidak boleh melebihi aturan-aturan agama. Toleransi tidak boleh dilakukan dalm hal peribadatan.

Contoh perilaku Tasamuh:
1. Tidak mengganggu teman berlainan agama saat mereka sedang belajar.
2. Membiarkan orang yang berlainan agama beribadah.
3. Menghargai pendapat orang lain saat berdiskusi.
4. Menjaga kerukunan antar umat beragama.
5. Menjalin hubungan baik dengan yang berbeda agama.

Sumber: http://globespotes.blogspot.co.id/2015/03/pengertian-perilaku-qanaah-dan-tasamuh.html?m=1

Cara Menghindari Pergaulan Bebas

Kali ini, saya akan membahas tentang Cara Menghindari Pergaulan Bebas Anak Remaja. Sebelumnya saya minta maaf jika ada kata kata yang salah. Saya sendiri juga masih dalam tahap pembelajaran.

Caranya, adalah sebagai berikut:

   1. Jagalah keimanan

Jika sejak dini anak sudah diajarkan mengenai akan keimanan pasti dewasanya anak akan terbiasa akan keimannan itu, sehingga akan jarang anak-anak yang memiliki iman yang kuat untuk ikut terjerumus kedalam hal-hal buruk seperti pergaulan bebas itu. Tetapi beda halnya jika sejak kecil anak tidak diajarkan keimanan, pasti akan sulit ketika anak diajak hal-hal yang buruk, karena anak kurang mengerti akan landasan yang seharusnya menjadi landasan bergerak itu. kenakalan anak jaman sekarang bukanlah hal yang mudah untuk diatasi, jadi keimanan sejak dini sangat diperlukan untuk membangun pribadi anak yang baik

    2. Perbanyak membaca Al Quran

Selain menjaga keimanan, membaca Al Quran juga diperlukan untuk memperkuat keimanannya, bukan hanya membaca Al Quran saja, tetapi juga memahami akan isi Al Quran sehingga keimanan dapat terjaga dengan baik. Dengan demikian maka pergaulan bebas tidak akan mudah untuk merenggut diri.

    3. Kurangi konsumsi kebaratan

Biasanya konsumsi kebaratan itu membuat orang menjadi lebih mengikuti hal-hal yang berbau barat, dimana hal-hal itu terkadang membuat anak menjadi lebih nakal. Untuk itu kenalkanlah anak-anak ke pada budaya ketimuran.

    4. Kurangi menonton tv yang tidak bermanfaat

Salah satu cara menjadi orang tua yang baik adalah dengan melakukan penjagaan pada anak dengan maksimal terutama untuk menjaga anak agar tidak menonton tv yang tidak bermanfaat, misalnya saja ketika ada film-film yang tidak baik ditonton untuk anak jangan biarkan anak menonton film itu, alihkan perhatian anak agar tidak menonton film-film itu, pengalihan kata dapat dilakukan dengan cara menggunakan tips cerita yang baik untuk anak karena dengan melakukan tips itu dapat dengan mudah untuk melakukan pengalihan pada anak ketika anak sedang asik menonton tivi.

    5. Jaga perkataan

Bantulah anak untuk menjaga setiap perkataan yang akan dilontarkan, jangan biarkan anak untuk mengucapkan kata-kata yang kotor, jangan biarkan anak menjadi anak yang nakal, karena untuk cara mengatasi anak nakal bisa dibilang lebih sulit dibanding harus mendidik anak sejak awal .

Untuk menjadi orang tua yang baik harus mampu menjaga anak dengan sebaik mungkin, jangan biarkan anak menjadi anak yang suka berbohong. Jika anak mulai berbohong katakan pada anak mengenai akibat orang yang sering berbohong agar anak kapok dan tidak akan berbohong dan tidak mengurangi kesalahan lagi.

   6. Isi waktu luang dengan hal bermanfaat

Untuk menghindari pergaulan bebas, jangan biarkan anak untuk melakukan hal-hal yang buruk, biarkan anak mengisi waktu luangnya dengan baik, tetapi jangan sampai lalai dengan anak itu, meskipun membiarkan anak untuk mengisi waktu luang jangan sampai waktu luang itu digunakan untuk hal-hal yang buruk, jangan sampai anak malah menggunakan hal-hal itu untuk hal-hal yang salah sehingga terjerumus pada pergaulan bebas.

   7. Bergaul dengan orang-orang yang baik

Cara terbaik untuk menghindari dari pergaulan bebas adalah dengan memilih orang-orang  untuk diajak berteman atau bersahabat, ibaratnya ketika berteman dengan penjual farfum maka akan terkena wanginya juga, jadi jika berteman dengan orang baik, paling tidak akan ketularan baik juga, atau minimal ada yang mengingatkan ketika mulai salah melangkah.

Peran orang tua juga sangat penting dalam hal ini, banyak orang tua yang meninggikan egoisme nya sendiri tanpa memikirkan perasaan anaknya. Sehingga banyak dari anak anak itu yang berontak di luar rumah. Sebagai orang tua, seharusnya memberikan contoh yang baik untuk anak anaknya, bisa menjadi pendengar yang baik, dan tempat bagi anak untuk meminta saran yang tepat.

Menegur anak boleh, tapi harus dengan baik. Buat mereka mengerti, bukan buat mereka menjadi takut.

Sumber: http://cintalia.com/kehidupan/tips-kehidupan/solusi-pergaulan-bebas

Sejarah Musik Klasik Barat

Sekarang, saya akan membahas Sejarah Musik Klasik Barat. Maaf jika ada salah salah kata, karena saya juga masih dalam tahap pembelajaran.

Sejarah musik klasik Barat
1. Zaman Pertengahan (476 – 1450)
2. Zaman Renaisans (1450 – 1600)
[[ (1600 – 1750)
3. Zaman Klasik (1740 – 1830)
4. Zaman Romantik (1815 – 1910)
5. Abad ke-20 (1900 – 2000)
6. Abad ke-21 (2001 – sekarang)

Musik Barok adalah musik klasik barat yang digubah pada Zaman Barok (Baroque), kira-kira antara tahun 1600 dan 1750. Zaman ini berlangsung sesudah Zaman Renaisans dan sebelum Zaman Klasik. Sebenarnya, kata "Barok" itu berarti "mutiara yang tidak berbentuk wajar", sangat pas dengan seni dan perancangan bangunan pada era ini; kemudian kata ini juga dipakai untuk jenis musik itu. Beberapa komponis Zaman Barok adalah Claudio Monteverdi, Henry Purcell, Johann Sebastian Bach, Jean-Philippe Rameau, George Frideric Handel, dan Antonio Vivaldi.

Pada zaman tersebut, piano belum ditemukan, dan komposisi dikarang untuk hapsicord. Partitur musik pada zaman Barok ditandai dengan tidak adanya iringan atau polifoni. Karya Johann Sebastian Bach untuk hapsicord lazim mempunyai dua melodi atau lebih untuk tangan kanan dan tangan kiri.

Musik Barok lazimnya hanya mencerminkan satu jenis emosi saja. Dibanding dengan Musik Klasik dan Romantik, musik Barok jarang mempunyai modulasi atau rubato. Untuk komposisi piano, pedal jarang digunakan saat memainkan musik Barok.

Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Musik_Barok

Renang Gaya Dada

Kali ini saya akan membahas tentang Renang Gaya Dada. Maaf sebelumnya jika ada kata kata yang salah, karena saya juga masih dalam tahap pembelajaran.

Gaya dada atau gaya katak adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air, namun berbeda dari gaya bebas, batang tubuh selalu dalam keadaan tetap.
Cara renang gaya dada adalah:
1. Pertama, kedua belah kaki menendang ke arah luar sementara kedua belah tangan diluruskan di depan.
2. Lalu, kedua belah tangan dibuka ke samping seperti gerakan membelah air agar badan maju lebih cepat ke depan.
3. Ketiga, gerakan tubuh meniru gerakan katak sedang berenang sehingga disebut gaya katak.
4. Dan, pernapasan dilakukan ketika mulut berada di permukaan air, setelah satu kali gerakan tangan-kaki atau dua kali gerakan tangan-kaki.

Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Gaya_dada

Manfaat Komputer

Dahulu, komputer dibuat untuk membantu hitung-menghitung angka angka. Tapi sekarang, komputer banyak sekali kegunaannya yang kita bisa ambil dari cara kerja komputer, tapi jangan salah banyak juga kerugian yang kita dapat dari komputer loh. Yuk, lebih baik kita bahas saja.

Manfaat Komputer.

Manfaat komputer itu sangat banyak, saya akan menyebutkan beberapa saja.
1. Bisa membantu mempermudah mencari informasi
2. Bisa meringankan pekerjaan terutama tentang hitung-menghitung
3. Membantu menjadi alat komunikasi canggih
4. Pemikiran menjadi luas
5. Bisa lebih trampil

Kerugian komputer.

Selain manfaat, kerugian pun kita dapat dari penggunaan komputer ini. Yaitu,
1. Kita menjadi ketergantungan
2. Mata rusak akibat selalu melihat ke layar komputer
3. Kita menjadi pemalas

Oleh sebab-itu, manfaat atau kerugian bisa kita dapatkan sebagaimana kita memakai komputer dengan bijak. Adanya kerugian, bukan berarti kita tidak boleh menggunakan komputer. Tapi, kita harus bijak dalam menggunakannya.

Mungkin hanya sekian yang saya dapat bahas, maaf jika ada kata kata yang kurang atau tidak pas di hati pembaca. Karena saya juga masih dalam tahap pembelajaran. Terimakasih💜.

Definition Of Narrative Text

Sekarang saya ingin membahas tentang Definition, The Purpose, and Generic Stucture of Narrative Text. Sebelumnya seperti biasa saya ingin minta maaf jika ada salah-salah ejaan atau kalimat. Karena saya juga masih dalam tahap pembelajaran.

A. The definition of narrative text

Narrative text is a story with complication or problematic events and it tries to find the resolutions and solve the problems.

B. The purpose of narrative text

The Purpose of Narrative Text is to amuse or to entertain the reader with a story.

C. Generic Structures of Narrative Text

1. Orientation

It is about the opening paragraph where the characters of the story are introduced.
Sets the scene: where and when the story happened and introduces the participants of the story: who and what is involved in the story.

2. Complication

Tells the beginning of the problems which leads to the climax of the main participants.

3. Resolution

The problem is resolved, either in a happy ending or in a sad ending.

4. Re-orientation/Coda

This is a closing remark to the story and it consists of a moral lesson, advice or teaching  from the writer

Carpon Sunda

Kali ini saya akan membahas tentang Carpon Sunda ya, sebelumnya maaf bila ada kesalahan kata atau salah penulisan ejaan kalimat. Karena saya juga sedang dalam tahap pembelajaran.

CARPON.
Anu dimaksud carpon teh nyaeta, karya sastra anu direka/ditulis make bahasa lancaran (prosa) anu eusina pondok.

Unsur-unsur anu aya dina carpon, nyaeta:
1. Tema

2. Palaku

3. Latar : a. Latar waktu
                  b. Latar tempat
                  c. Latar suasana

4. Gaur

5. Amanat

Unsur-unsur ekstrinsik dina carpon, nyaeta:
1. Nilai-nilai dalam Carita Pondok
2. Latar Belakang Kahirupan Pengarang
3. Situasi Sosial

Nah, buku kumpulan carpon anu Munggaran medal Dina sastra Sunda nyaeta 'DogDog Pangrewong Karya G.S tahun.1930'

Buku kumpulan carpon Dina sastra Sunda diantarana:
1. Carita biasa Karya R.A.F
2. Jajanten ninggang papasten Karya Yus Rusyana
3. Diwadalkeun Ka Siluman Karya Ki Umbara
4. Murang-Maring Karya Gadi Suwarna